Firing Order atau urutan pengapian 1-3-4-2 Firing order atau lebih dikenal dengan urutan pengapian merupakan urutan pengapian pada setiap silinder, firing order hanya ada pada mesin dengan multi silinder, karena kalau hanya mono silinder atau hanya terdapat satu silinder tidak ada urutan pada pengapiannya. Firing order sendiri sudah dirancang oleh pabriknya itu sendiri. Firing order tidak sembarangan dibuat melainkan memperhatikan aspek-aspek tertentu, seperti getaran mesin yang dihasilkan, balance tidaknya, dan lain sebagainya. Contohnya Firing Order Mesin 4 Silinder dan 6 Silinder Firing order biasanya dimulai dari silinder paling depan atau silinder nomor 1. Pada mesin empat silinder, urutan pengapian yang paling banyak digunakan adalah 1 – 3 – 4 – 2, sedangkan untuk mesin dengan enam silinder, secara umum urutan pengapiannya adalah 1 – 5 – 3 – 6 – 2 – 4. Pada mesin empat silinder yang mempunyai firing order 1-3-4-2 adalah, setelah busi memercikkan bunga api pada langka...